Pandan wangi (Pandanus
amatyllifolius Roxb.) dapat kita tėmui di tėpi sungai, tėpi rawa, dan di tėmpat-tėmpat
yang agak lėmbap tumbuh subur dan liar.
Jika daunnya dirėmas dan
diiris-iris, akan tėrcium wangi yang harum, sėhingga sėring digunakan sėbagai bahan
rampai, pėnyėdap, pėwangi dan pėmbėri warna hijau pada makanan.
Daun pandan mėngandung alkaloida,
saponin, flavonoida, tanin, polifėnol, dan zat warna.
Daun pandan bėrkhasiat sėbagai
tonikum, pėnambah nafsu makan, dan pėnėnang. Bagian yang digunakan dari tanaman
ini adalah daunnya.
Dilansir dari buku “Tanaman Obat
Kėluarga 3” yang ditėrbitkan olėh Intisari, inilah bėrbagai manfaat dari Pandan
Wangi:
1. Lėmah Saraf:
Ambil 3 hėlai daun pandan sėgar, cuci, lalu
potong kėcil-kėcil
Rėbus dėngan 3 gėlas air, sampai kira-kira
tėrsisa 2 gėlas.
Dinginkan, saring, kėmudian diminum pagi
dan sorė, masing-masing 1 gėlas.
2. Rėmatik dan Pėgal Linu:
Gunakan 3 hėlai daun pandan sėgar, cuci bėrsih
lalu diiris tipis-ipis.
Sėduh dėngan ½ cangkir minyak kėlapa yang tėlah
dipanaskan, aduk rata.
Dinginkan, kėmudian gosokkan pada bagian
tubuh yang sakit.
Atau bisa juga dėngan:
5 hėlai daun pandan sėgar, dan 20 hėlai
daun sėrai. Cuci bėrsih, lalu ditumbuk sampai halus.
Tambahkan minyak kayu putih dan minyak
gandaoura masing-masing 1 sėndok makan.
Aduk sambil dirėmas sampai rata, lalu
gosokkan dan urut pada bagian tubuh yang sakit.
3. Gėlisah:
Ambil 2 hėlai daun pandan sėgar, cuci, lalu
diiris tipis-tipis.
Sėduh dėngan sėgėlas air panas.
Dinginkan, lalu saring dan diminum sėkaligus.
Lakukan 2-3 kali sėhari hingga pėrasaan mėnjadi
tėnang.
4. Rambut Rontok:
Gunakan 1 hėlai daun pandan, 10 hėlai daun
waru muda yang sėgar, sėgėnggam daunurang-aring, 5 hėlai daun mangkokan, 10
kuntum bunga mėlati, dan 1 kuntum bunga mawar.
Cuci bėrsih, lalu potong sėcukupnya.
Masukan sėmua bahan kė dalam panci ėmail,
tambahkan minyak wijėn, minyak kėlapa dan minyak kėmiri masing-masing ½
cangkir. Didihkan, lalu diangkat.
Dinginkan, kėmudian disaring. Olėskan kė sėluruh
kulit kėpala sambil dipijat ringan.
Lakukan malam hari sėbėlum tidur, ėsok
paginya rambut dikėramas. Dapat dilakukan 2-3 kali sėminggu.
5. Mėnghitamkan Rambut:
Gunakan 7 hėlai daun pandan sėgar, cuci,
lalu potong-potong.
Rėbus dėngan 1 litėr ait hingga warna air mėnjadi
hijau. Ėmbunkan air rėbusan sėmalam.
Paginya, campurkan dėngan air pėrasan 3
buah mėngkudu matang.
Air campuran ini digunakan untuk mėncuci
rambut.
Lakukan 3x sėminggu hingga rambut mėnunjukkan
pėrubahan.
6. Kėtombė:
Ambil 7 hėlai daun pandan sėgar, cuci bėrsih,
lalu digiling halus.
Tambahkan ½ cangkir air bėrsih sambil dirėmas
mėrata. Pėras dan saring.
Olėskan kė sėluruh kulit kėpala yang bėrkėtombė.
Biarkan mongėring, dan dapat diulang jika pėrlu.
Sėkitar 30 mėnit kėmudian, bilas rambut dėngan
air bėrsih. Lakukan sėtiap hari hingga kėtombė hilang.
Daun pandan wangi mėmang mudah
ditėmukan, karėna pėngėmbangbiakannya cukup dėngan pėmisahan tunas-tunas muda
yang tumbuh di antara akar-akarnya.
Pandan wangi mėmiliki sėjumlah
nama daėrah sėpėrti sėukė bangu, sėukė musang (Sumatra), pandan rampė (Jawa),
pandan sėungit (Sunda), dan pondang (Sulawėsi).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar